McKennie dan Nico Gonzalez Merasa Nyaman Mainkan Peran Baru Saat Juventus Bekuk Monza 2-1

Weston McKennie dan Nico Gonzalez menunjukkan fleksibilitas mereka, dengan menerima peran baru yang diberikan oleh pelatih Juventus, Thiago Motta saat melawan Monza dalam laga pekan ke-17 Serie A 2024-25, Senin (23/12/24) dini hari WIB.

Kedua pemain ini mengungkapkan kebahagiaan mereka dalam membantu tim, terlepas dari posisi yang mereka mainkan di lapangan.

Kebangkitan Juventus

Juventus berhasil bangkit dari empat hasil imbang beruntun di Serie A, dengan kemenangan penting 2-1 atas Monza di Stadion Brianteo.

Setelah Samuele Birindelli menyamakan kedudukan usai gol pembuka McKennie, Nico Gonzalez kemudian memastikan Tiga poin unuk Bianconeri dengan golnya di babak Kedua.

“Saya sangat senang, pertama-tama karena ini kemenangan yang sangat penting bagi tim,” kata Gonzalez kepada DAZN via Football-Italia usai laga.

“Setelah cedera, bisa kembali bermain adalah perasaan yang luar biasa. Kami berada di jalur yang benar dan harus terus seperti ini,” sambungnya.

Nico Gonzalez: Siap Berkontribusi di Posisi Mana Saja

Dalam beberapa pertandingan terakhir, Thiago Motta mencoba menempatkan Gonzalez di posisi trequartista.

Meskipun peran barunya berbeda dari posisi aslinya sebagai winger, pemain asal Argentina itu tetap merasa nyaman.

“Saya biasanya bermain sebagai winger, semua orang tahu itu,” ujar Gonzalez.

“Tapi jika saya harus bermain sebagai kiper untuk membantu tim, saya akan melakukannya. Saya merasa nyaman di posisi ini dan siap melanjutkannya,”

McKennie: Adaptasi dan Loyalitas

Weston McKennie juga menjadi pemain kunci dalam kemenangan ini. Pemain tim nasional Amerika Serikat itu membuka skor dengan golnya dan menunjukkan dedikasi dalam menjalani peran barunya sebagai bek kiri darurat.

“Kemenangan adalah hal yang paling penting, terutama setelah begitu banyak hasil imbang. Tiga poin ini sangat berarti bagi kami, para penggemar, dan keluarga kami, terutama untuk merayakan Natal dengan lebih bahagia,” kata McKennie.

Meski sempat direncanakan untuk dijual pada awal musim, McKennie membuktikan dirinya layak untuk tetap berada di tim utama.

“Pelatih meminta saya bekerja keras dan siap bermain di mana pun diperlukan, dan saya menerimanya. Itulah sikap yang diinginkannya, dan itu memang benar,”

McKennie dengan bercanda menyebut pelatih Thiago Motta sebagai “Prof,” singkatan dari profesor dalam bahasa Italia, menunjukkan rasa hormat sekaligus keakraban.

“Dia punya pendekatan yang serius, tetapi juga tahu kapan harus membuat kita tersenyum. Itu penting, terutama di momen-momen sulit,” ujar McKennie.

Ia juga menyebut energi positif Gonzalez sebagai salah satu hal yang membawa semangat di ruang ganti.

“Dia membawa energi khas Amerika Selatan, dan itu sangat menyenangkan.”

Dengan pemain seperti McKennie dan Gonzalez yang siap beradaptasi demi kebutuhan tim di posisi manapun, Juventus tampaknya memiliki pondasi kuat untuk menghadapi sisa musim ini.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*