Joshua Zirkzee, striker muda asal Belanda yang direkrut Manchester United (MU) dari Bologna pada musim panas lalu, hingga kini belum mampu menembus tim utama Setan Merah.
Namun, meski minim menit bermain, peluang kepindahannya ke Juventus pada bursa transfer Januari 2025 tampaknya semakin kecil.
Minim Kesempatan Bermain di MU
Dalam laga terakhir melawan Wolverhampton, Zirkzee hanya bermain selama 11 menit, masuk pada menit ke-79.
Namun, kehadirannya tidak mampu memberikan dampak signifikan, dan Setan Merah harus menelan kekalahan 2-0 di kandang lawan.
Musim ini, Zirkzee lebih banyak menghangatkan bangku cadangan.
Minimnya kesempatan bermain menimbulkan spekulasi mengenai masa depannya, terutama karena Juventus sempat dikaitkan sebagai tujuan potensial pada bursa transfer musim dingin.
Meski peluang untuk meninggalkan Old Trafford sempat mencuat, laporan dari SkySport menyebutkan bahwa Zirkzee kemungkinan besar akan tetap bertahan di Manchester United setidaknya hingga akhir musim.
Sebaliknya, Marcus Rashford justru disebut sebagai pemain yang berpotensi meninggalkan klub pada Januari.
Jika Rashford hengkang, Zirkzee mungkin memiliki peluang untuk mendapatkan menit bermain lebih banyak.
Rumor Juventus Meredup
Ketertarikan Juventus pada Zirkzee sempat menjadi perbincangan, terutama mengingat kebutuhan klub asal Turin untuk memperkuat lini serang mereka.
Namun, dengan konfirmasi bahwa Zirkzee kemungkinan bertahan di United, maka rumor hijrah sang striker ke Juve kini meredup.
Selain itu, pelatih Bianconeri, Thiago Motta, yang sempat menjadi mentor Zirkzee musim lalu di Bologna, juga dikaitkan dengan minat membawa kembali striker muda ini ke Italia.
Sayangnya, skenario itu tampaknya tidak akan terwujud dalam waktu dekat.
Leave a Reply