Milik Alami Cedera Baru, Juventus Kian Terdesak Datangkan Zirkzee dari Man United

Cedera baru yang menimpa Arkadiusz Milik membuat Juventus semakin gencar mencari pengganti di lini serang.

Laporan dari berbagai media Italia mengungkapkan bahwa Juventus kini sangat berambisi untuk menyelesaikan transfer Joshua Zirkzee dari Manchester United pada jendela transfer Januari 2025 ini.

Vlahovic Jadi Satu-Satunya Opsi Senior

Arkadiusz Milik mengalami cedera baru pada otot betis yang mempersulit proses pemulihannya.

Penyerang internasional Polandia itu belum tampil sama sekali di musim 2024-25, membuat Juventus hanya memiliki Dusan Vlahovic sebagai satu-satunya penyerang tengah senior yang tersedia.

Ketergantungan ini semakin terasa berat mengingat jadwal padat dan kebutuhan rotasi tim. Kehadiran tambahan seperti Zirkzee dinilai mendesak untuk memperkuat lini serang Bianconeri.

Zirkzee: Target Utama Juventus

Joshua Zirkzee telah lama berada dalam radar Juventus. Penyerang asal Belanda itu mencatat musim terbaik dalam kariernya di bawah Thiago Motta saat di Bologna sebelum pindah ke Manchester United pada musim panas dengan nilai transfer €42 juta.

Namun, adaptasinya di Premier League tidak berjalan mulus. Dalam laga melawan Newcastle United, Zirkzee bahkan mendapatkan ejekan dari fans setelah ditarik keluar hanya 33 menit bermain.

Performa yang tidak konsisten ini membuka peluang bagi Juventus untuk mencoba mendatangkannya.

Kendala Negosiasi dengan Manchester United

Meski Juventus tertarik, negosiasi dengan Manchester United tidak akan mudah.

Klub Inggris tersebut tidak bersedia melepas Zirkzee dengan status pinjaman murni, sementara Juventus saat ini tidak memiliki anggaran untuk membeli pemain secara permanen pada Januari.

Menurut laporan La Gazzetta dello Sport dan Calciomercato.com, Juventus berencana mengajukan kesepakatan pinjaman dengan opsi pembelian.

Pembicaraan lebih lanjut antara kedua klub dikabarkan akan dilakukan dalam pekan ini.

Zirkzee dianggap sebagai solusi ideal karena dia sudah memahami filosofi permainan Thiago Motta.

Penyerang berusia 23 tahun ini memiliki kemampuan untuk bermain di berbagai peran dalam skema serangan, termasuk sebagai target man atau pemain yang membantu membangun serangan.

Kehadirannya tidak hanya memberikan alternatif untuk Vlahovic, tetapi juga meningkatkan fleksibilitas taktik Juventus di lini depan.

Cedera baru yang dialami Milik membuat kebutuhan Juventus untuk memperkuat lini serang menjadi sangat mendesak.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*