Juventus naik ke posisi Empat klasemen sementara Serie A 2024/25 setelah mengalahkan AC Milan dengan skor 2-0 dalam pertandingan pekan ke-21, Minggu (19/1/2025) dini hari WIB.
Bianconeri berhasil memberikan kekalahan pertama bagi AC Milan di bawah asuhan Sergio Conceicao dengan kemenangan impresif.
Gol Samuel Mbangula dan Tim Weah memanfaatkan kelengahan pertahanan Milan untuk memastikan kemenangan penting dalam perburuan posisi Empat besar Serie A.
Kedua tim sangat membutuhkan kemenangan untuk kembali bersaing di papan atas.
Juventus dan Milan sebelumnya bertemu di semifinal Supercoppa Italiana beberapa minggu lalu, dengan Sergio Conceicao meraih kemenangan 2-1 dalam debutnya sebagai pelatih Rossoneri.
Namun, laga kali ini berbeda, dengan beberapa pemain kunci absen dari kedua tim.
Milan kehilangan pemain seperti Christian Pulisic, Malick Thiaw, Samuel Chukwueze, Ruben Loftus-Cheek, Noah Okafor, dan Alessandro Florenzi. Alvaro Morata juga absen karena skorsing.
Sementara itu, Juventus tidak diperkuat Arek Milik, Gleison Bremer, Juan Cabal, dan Francisco Conceicao yang masih cedera, dengan Dusan Vlahovic hanya tersedia di bangku cadangan.
Babak Pertama: Peluang Berbahaya
Juventus membuka laga dengan serangan-serangan berbahaya. Samuel Mbangula dan Teun Koopmeiners hampir mencetak gol melalui tembakan keras yang membentur mistar gawang.
Kiper Milan, Mike Maignan harus keluar dari sarangnya untuk menggagalkan peluang Kenan Yildiz yang mencoba memanfaatkan kesalahan umpan balik.
Milan hampir mencuri gol melalui skema tendangan sudut, di mana Tijjani Reijnders mendapat ruang untuk menyambut umpan Theo Hernandez.
Namun, tembakannya yang terdefleksi oleh Manuel Locatelli tidak cukup untuk membobol gawang Juventus.
Juventus juga menciptakan peluang lewat Federico Gatti, tetapi sundulannya melebar. Sementara itu,
Babak Kedua: Juventus Mengambil Alih
Kenan Yildiz harus ditarik keluar karena masalah otot, digantikan oleh Tim Weah di babak kedua. Mike Maignan juga terlihat mengalami masalah otot tetapi tetap bermain, meski kesulitan dengan tendangan kakinya.
Pada menit ke-53, Maignan melakukan penyelamatan ganda yang luar biasa. Ia menahan tembakan keras Weah di tiang dekat dengan dadanya, lalu menggagalkan upaya susulan dari Koopmeiners setelah Theo Hernandez gagal menyapu bola dengan bersih.
Juventus akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-59 melalui sedikit keberuntungan. Nico Gonzalez memberikan umpan kepada Mbangula, yang mencoba melepaskan tembakan melengkung ke tiang jauh. Bola membentur Emerson Royal, berubah arah, dan membuat Maignan tidak berdaya.
Hanya beberapa menit kemudian, yakni di menit ke-64 Juve mencetak gol Kedua lewat Tim Weah setelah mendapat umpan dari Khephren Thuram
Weah berhasil mencetak gol dengan tembakan kaki kiri yang terarah dari jarak sembilan meter.
Milan Kehilangan Momentum
AC Milan kesulitan untuk memberikan perlawanan. Theo Hernandez menyia-nyiakan peluang dari tendangan bebas, sementara sundulan Francesco Camarda juga meleset dari sasaran.
Juventus mengendalikan permainan hingga peluit akhir, memastikan tiga poin yang sangat berharga.
Kemenangan ini mengantarkan Juventus ke posisi Empat klasemen serie A, dengan raihan 37 poin dari 21 laga.
Juventus 2-0 Milan
Gol: Mbangula 59′ (Juve), Weah 64′ (Juve)
Susunan Pemain Kedua Tim
Juventus: Di Gregorio; Cambiaso, Gatti, Kalulu, McKennie; Locatelli, Thuram (83’ Fagioli); Yıldız (46’ Weah), Koopmeiners (75’ Douglas Luiz), Mbangula (90’ Adžić); González (83’ Vlahovic).
Pelatih: Thiago Motta.
Milan: Maignan; E. Royal (74’ Camarda), Tomori, Gabbia, Hernández; Bennacer (63’ Jimenez), Fofana; Musah, Reijnders (80’ Terracciano), Leão; Abraham (80’ Jovic). A
Pelatih: Sergio Conceição.
Leave a Reply