Lautaro Terhindar dari Hukuman Setelah Lontarkan Kata Penistaan Saat Lawan Juventus

Enam pemain Serie A telah menerima larangan bermain satu pertandingan akhir, tetapi kapten Inter Milan, Lautaro Martinez, tidak akan mendapatkan sanksi meskipun ada dugaan melontarkan kata-kata penistaan saat melawan Juventus di pekan ke-25 Serie A 2024-25.

Daftar Pemain yang Dilarang Bermain

Sistem peradilan olahraga Lega Serie A telah menjatuhkan larangan satu pertandingan kepada Enam pemain, yakni Giovanni Leoni (Parma), Domagoj Bradaric (Verona), Robin Gosens (Fiorentina), Armando Izzo (Monza), Adam Masina (Torino), dan Nicolò Rovella (Lazio).

Lautaro Martinez Terhindar dari Sanksi

Beberapa pihak di media sempat menyerukan agar Lautaro Martinez menerima sanksi setelah dugaan bahwa ia mengucapkan frasa penistaan setelah kekalahan Inter melawan Juventus pada Senin lalu (17/2/25).

Dalam budaya Italia, penggunaan frasa semacam ini dianggap sebagai bentuk sumpah serapah paling buruk dan biasanya berujung pada larangan bermain satu pertandingan.

Namun, karena laporan wasit tidak mencantumkan insiden tersebut dan bukti yang ada hanya berdasarkan pembacaan bibir tanpa rekaman audio yang jelas, tidak ada tindakan lebih lanjut yang akan diambil terhadap Lautaro Martinez.

Denda Klub di Serie A

Lega Serie A juga menjatuhkan berbagai denda kepada beberapa klub:

  • Lazio didenda €8.000 karena nyanyian menghina dan pelemparan benda oleh pendukungnya.
  • Roma didenda €4.000, Genoa €3.000, dan Bologna €2.000 atas insiden pelemparan benda oleh suporter mereka.
  • Como didenda €2.000 karena menunda dimulainya babak kedua selama dua menit tanpa alasan yang jelas.

Dengan keputusan ini, Lautaro Martinez dapat tetap bermain dalam pertandingan berikutnya untuk Inter Milan di pekan ke-26 Serie A, sementara beberapa klub harus menerima sanksi atas tindakan suporternya.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*