Eks Juventus, Marocchi Kritisi Thiago Motta: “Saya Harap Tim Berhenti Mengikuti Instruksinya”

Juventus tengah mengalami krisis serius setelah Dua kekalahan telak dari Atalanta (0-4) dan Fiorentina (0-3).

Hasil buruk tersebut tidak hanya membuat Bianconeri kebobolan Tujuh gol tanpa balas dalam Dua laga, tetapi juga kehilangan posisi di Empat besar Serie A, setelah Bologna melompati mereka berkat kemenangan 5-0 atas Lazio.

Meski demikian, Thiago Motta tetap mendapat dukungan dari direktur klub, Cristiano Giuntoli, yang memastikan bahwa Juventus tidak akan mengganti pelatih dalam waktu dekat.

Namun, mantan pemain Juventus justru melontarkan kritik tajam kepada Motta atas performa buruk tim.

Giancarlo Marocchi: “Saya Harap Tim Berhenti Mengikuti Instruksi Motta”

Mantan gelandang Juventus, Giancarlo Marocchi, menyebut instruksi Motta justru membingungkan para pemain dan membuat mereka tampil tanpa semangat.

“Anda mencapai titik ini ketika pelatih benar-benar membuat Anda bingung. Sepak bola adalah olahraga yang penuh kejutan, tetapi Juventus saat ini terlihat kehilangan arah dan tidak memiliki jawaban di lapangan,” ujar Marocchi kepada Sky Sport Italia.

Motta disebut ‘mengosongkan’ mental dan jiwa para pemain, yang membuat mereka tak bisa bereaksi dalam situasi sulit.

“Mengosongkan mental dan jiwa para pemain adalah hal terburuk yang dapat Anda lakukan,” katanya.

“Dengan melakukan ini, seperti yang suka dilakukan Motta dan seperti yang dilakukannya di Bologna, Anda melemahkan tim, membuatnya tidak mampu bereaksi di saat-saat sulit. Dalam hal pendekatan, Gatti tidak boleh diabaikan,”

Marocchi bahkan berharap tim Juventus mulai mengabaikan instruksi Motta:

“Saya harap tim berhenti mengikuti instruksi Motta, karena jika mereka terus melakukannya, kita akan terus melihat performa seperti ini.”

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*