
Pelatih Genoa, Patrick Vieira merasa bahwa timnya ‘layak mendapatkan poin’ dari kekalahan 1-0 mereka melawan Juventus, sebuah pola yang terus berulang dalam pertandingan mereka melawan klub-klub besar Serie A musim ini.
Armada Genoa pulang dari Allianz Stadium di pekan ke-30 Serie A 2024-25 tanpa hasil setelah gol Kenan Yildiz dari sudut yang sulit memastikan kemenangan bagi Juventus.
Namun secara statistik, Genoa memiliki lebih banyak penguasaan bola dan lebih banyak tembakan ke gawang dibandingkan tuan rumah.
Penampilan Positif Meski Tanpa Hasil
“Tim bermain dengan kualitas dan karakter, jadi ini adalah performa yang bisa memberi manfaat bagi kami di masa depan,” ujar Vieira kepada DAZN, dikutip dari Football-Italia.
“Saya meninggalkan stadion ini dengan sedikit kekecewaan karena saya pikir tim kami layak mendapatkan setidaknya Satu poin,”
“Namun, saya tetap percaya bahwa kami bisa belajar dari pengalaman ini, baik sebagai tim maupun secara individu. Ada beberapa pemain muda di sini yang menunjukkan perkembangan nyata,”
Kebijakan Pemilihan Pemain dan Tantangan Melawan Klub Besar
Vieira menjelaskan keputusannya untuk tidak memainkan Ruslan Malinovskyi sejak awal dan memberikan kesempatan bagi Jean Onana untuk menjalani laga debutnya di Serie A.
“Malinovskyi sakit selama dua hari, ia mengalami demam dan tidak berlatih, jadi saya tidak ingin mengambil risiko sejak awal. Namun, Onana, Frendrup, dan Masini tampil sangat baik di lini tengah. Kami mampu memberikan banyak masalah bagi Juventus.”
Leave a Reply