
Legenda Inter Milan, Beppe Bergomi, memberikan pujian tinggi terhadap transformasi Juventus di bawah arahan pelatih anyar Igor Tudor.
Dalam wawancaranya bersama Sky Calcio Club, Bergomi menyoroti pentingnya mentalitas bertahan, kerendahan hati, dan efisiensi dalam momen krusial, elemen yang kini mulai terlihat dalam permainan Bianconeri.
“Sekarang ini banyak tim yang tampil bagus di babak pertama, tapi semua lawan sudah sangat terorganisir dan mampu bereaksi. Di situ kamu harus tahu cara bertahan dan menderita,” ujar Bergomi
Juventus Menunjukkan Karakter: Tahu Kapan Menyerang, Kapan Bertahan
Salah satu kekuatan utama yang disorot Bergomi adalah kemampuan Juventus untuk “tahu menderita,” sebuah istilah klasik dalam sepak bola Italia yang berarti mampu bertahan dalam tekanan, tetap disiplin, dan menunggu momen untuk menghukum lawan.
Hal ini terbukti saat Juve menundukkan Lecce. Meski tidak mendominasi penuh, pasukan Tudor tampil efektif, cerdas secara taktik, dan mampu mengunci kemenangan dengan mentalitas yang kuat.
“Saya pikir Juventus bisa lolos ke Liga Champions karena mereka punya laga-laga yang bisa dimenangkan, asalkan masuk dengan pendekatan seperti saat melawan Lecce,” tambah Bergomi.
“Dengan kerendahan hati ini, laga-laga wajib menang bisa mereka selesaikan dengan baik,”
Yildiz: Bintang Muda yang Mulai Bersinar
Bergomi juga tak luput memuji aksi brilian Kenan Yildiz, yang kembali mencuri perhatian lewat gol cantiknya. Pemain muda asal Turki itu menjadi simbol harapan dan regenerasi bagi Juventus di tengah masa transisi.
“Aksi dari Yildiz itu luar biasa. Gol yang datang dari kreativitas dan teknik individu yang luar biasa.”
Performa Yildiz bukan hanya menyenangkan fans, tapi juga menunjukkan bahwa Juventus memiliki masa depan yang cerah, dan Tudor tampaknya tahu cara memaksimalkan potensi pemain mudanya.
Leave a Reply