Djaló Terancam Dipulangkan Lebih Awal ke Juventus oleh Porto karena Masalah Disiplin

Kabar kurang sedap datang dari Portugal mengenai bek tengah Juventus yang tengah dipinjamkan ke FC Porto, Tiago Djaló.

Menurut laporan eksklusif dari harian olahraga terkemuka A Bola, pemain berusia 25 tahun itu berpotensi dipulangkan lebih awal ke Turin akibat pelanggaran disiplin yang berulang.

Djaló dan Skandal Malam Minggu: Kesabaran Porto Mulai Habis

Dalam laporan tersebut, disebutkan bahwa Djaló termasuk dalam empat pemain Porto yang melanggar aturan klub dengan pergi berpesta pada Minggu malam.

Ini bukan kali pertama sang bek membuat ulah di luar lapangan. Pada awal tahun, ia juga sempat menjadi sorotan setelah berlibur ke Madrid untuk merayakan malam Tahun Baru, hanya beberapa jam sebelum sesi latihan pagi dimulai di Porto.

Kala itu, klub masih bersikap lunak dan menangani insiden tersebut secara internal. Namun, insiden terbaru ini tampaknya menjadi puncak kesabaran manajemen Porto, yang kini mempertimbangkan untuk mengakhiri masa pinjam lebih cepat dari jadwal, sekitar satu bulan sebelum musim berakhir.

Konsekuensi Besar: Dampak pada Karier dan Reputasi

Tiago Djaló, yang bergabung dengan Juventus dari Lille pada bursa transfer Januari 2024 dengan mahar sekitar €5 juta, sebenarnya dipinjamkan ke Porto agar mendapatkan menit bermain dan memulihkan performa pasca cedera panjang.

Selama berseragam Porto, Djaló telah mencatatkan 17 penampilan di semua ajang, dengan mencetak 2 gol, angka yang cukup solid untuk pemain bertahan. Namun, perilaku non-teknis di luar lapangan kini membayangi potensi teknis yang ia miliki.

Apabila Porto benar-benar mengakhiri masa pinjamannya lebih awal, reputasi Djaló di mata manajemen Juventus bisa merosot tajam.

Mengingat ia baru mencatat satu penampilan resmi untuk Juventus, momentum untuk menembus skuad utama musim depan kini semakin menipis.