
Juventus mulai mempersiapkan langkah besar untuk menyusun ulang skuad menghadapi musim depan (2025-2026).
Salah satu fokus utama dalam strategi transfer kali ini adalah masa depan dua pemain muda: Mbangula dan Savona.
Menurut laporan eksklusif dari Gazzetta.it, keduanya masuk dalam daftar evaluasi serius yang dilakukan manajemen Bianconeri.
Pertemuan Strategis di Munich: Fondasi Proyek Baru Juventus
Dalam momen krusial di final Liga Champions yang berlangsung di Munich, terjadi pertemuan penting antara John Elkann, Giorgio Chiellini, dan sosok baru yang kini menjadi tokoh sentral di departemen olahraga Juventus, yakni Damien Comolli.
Pertemuan tersebut bukan sekadar seremonial. Itu adalah ajang strategis untuk membicarakan fondasi pembangunan kembali Juventus, termasuk arah kebijakan transfer yang akan ditempuh pada musim panas ini.
Mbangula dan Savona: Potensi Penjualan untuk Tambah Modal
Nama Mbangula dan Savona menjadi sorotan dalam pertemuan tersebut. Kedua pemain muda ini dinilai memiliki potensi menghasilkan keuntungan transfer yang signifikan, sekaligus membuka ruang dalam skuad utama untuk kedatangan pemain baru.
Meski keduanya memiliki prospek cerah, Juventus tampaknya mempertimbangkan untuk melepas mereka demi mendukung stabilitas keuangan dan kelenturan dalam membentuk skuad baru.
Dalam konteks Financial Fair Play dan kebutuhan akan efisiensi anggaran, langkah ini dipandang sebagai strategi realistis dan menguntungkan.
Fokus Juventus: Sinergi Antara Pengembangan dan Kompetisi
Kebijakan Juventus musim panas ini tak hanya berbicara soal membeli pemain bintang. Klub juga fokus pada optimalisasi aset internal.
Penjualan pemain seperti Mbangula dan Savona bisa memberi efek domino positif, yakni mendatangkan dana segar dan menciptakan tempat bagi pemain yang lebih sesuai dengan proyek taktis masa depan.
Damien Comolli, yang dikenal karena pendekatan modern dan efisiennya dalam mengelola klub, dipercaya akan memainkan peran penting dalam transformasi Juventus.
Bersama Chiellini, ia ingin membentuk tim yang bukan hanya kompetitif, tetapi juga berkelanjutan secara finansial.
Leave a Reply