Juventus dikabarkan siap melepas Nicolas “Nico” Gonzalez meski hanya satu musim setelah merekrutnya dari Fiorentina.
Ketertarikan datang dari klub raksasa Prancis, Olympique Marseille, yang ingin memperkuat skuad mereka jelang tampil di Liga Champions musim depan.
Menurut laporan dari IlBianconero, Bianconeri memasang harga sekitar €25 juta untuk winger asal Argentina tersebut, angka yang dinilai cukup untuk menghindari kerugian finansial dan membuka ruang bagi investasi baru di sektor serang.
Kiprah Singkat Nico Gonzalez di Juventus
Didatangkan pada musim panas 2024 dari Fiorentina dengan status pinjaman plus kewajiban beli, Gonzalez menghabiskan musim pertamanya di Turin dengan catatan 5 gol dan 4 assist dari 35 penampilan di semua kompetisi.
Meski bukan statistik buruk, eks pemain Stuttgart ini dianggap belum tampil sesuai ekspektasi tinggi di Allianz Stadium.
Ia sempat kesulitan mendapatkan menit bermain di bawah asuhan Thiago Motta, namun kemudian lebih sering diandalkan oleh pelatih pengganti Igor Tudor, yang menghargai etos kerja dan fleksibilitas posisi sang pemain.
Namun demikian, kontribusinya tetap dinilai belum cukup impresif untuk menjamin tempat jangka panjang dalam skuat Juventus.
Juventus Terbuka untuk Tawaran di Kisaran €25 Juta
Situasi ini membuka jalan bagi Juventus untuk mempertimbangkan menjual Gonzalez. Dengan banderol €25 juta, klub tidak akan mencatatkan kerugian dalam pembukuan, karena harga tersebut cukup seimbang dengan total investasi awal sekitar €35 juta, mengingat sebagian besar dana sudah teramortisasi selama musim berjalan.
Penjualan ini juga dipandang sebagai strategi logis oleh manajemen Juventus yang tengah berusaha merombak lini serang, terutama dengan rencana besar melepas Dusan Vlahovic dan merekrut striker kelas dunia.
Olympique Marseille: Peluang Baru di Prancis
Ketertarikan Marseille terhadap Nico Gonzalez bukan tanpa alasan. Klub asal Ligue 1 itu kini diasuh oleh Roberto De Zerbi, pelatih yang dikenal dengan sepak bola menyerang dan atraktif.
Keikutsertaan Marseille di Liga Champions musim depan juga menuntut kedalaman skuat yang lebih kompetitif.
Leave a Reply