Juventus Incar Yves Bissouma dari Tottenham Sebagai Alternatif Tonali

Setelah mengamankan tanda tangan Jonathan David secara gratis, kini fokus Juventus beralih ke lini tengah.

Dengan Sandro Tonali dinilai terlalu mahal dan Davide Frattesi tidak akan dilepas oleh Inter Milan, maka Juventus kini mengarahkan radar mereka ke Premier League, tepatnya ke gelandang milik Tottenham Hotspur, Yves Bissouma.

Juventus Cari Gelandang Baru

Ketertarikan Juventus terhadap Sandro Tonali sudah bukan rahasia lagi. Namun, Newcastle United selaku pemilik sang pemain menolak untuk bernegosiasi, sementara nilai transfernya pun tergolong mahal untuk anggaran Juventus musim ini.

Sementara itu, keinginan Juve untuk mendatangkan Davide Frattesi juga rumit. Sang rival, Inter Milan enggan memperkuat pesaing langsung mereka di Serie A.

Dengan kedua target utama sulit dijangkau, Direktur Umum Juventus, Damien Comolli, mulai mencari alternatif lain dan nama Yves Bissouma pun muncul ke permukaan.

Bissouma: Pengalaman Premier League dan Harga Terjangkau

Bissouma, 28 tahun, adalah gelandang tangguh yang saat ini membela Tottenham Hotspur.

Meski musim 2024/25 Spurs berjalan buruk (finis di posisi ke-17 Premier League), performa individu Bissouma tetap solid. Ia mencetak Dua gol dalam 44 penampilan dan tetap menjadi sosok andalan di lini tengah.

Kontrak Bissouma akan habis pada musim panas 2026, namun mengingat performa tim secara keseluruhan dan kebutuhan restrukturisasi skuad Spurs, nilai pasar sang pemain diperkirakan berada di kisaran €15-20 juta, angka yang jauh lebih terjangkau dibandingkan Tonali.

Menariknya, Comolli memiliki hubungan baik dengan Presiden Tottenham, Daniel Levy, yang bisa menjadi kunci untuk membuka negosiasi lebih mudah. Relasi itu berasal dari masa lalu Comolli yang pernah bekerja di klub London Utara tersebut.

Potensi Pengganti Douglas Luiz

Douglas Luiz diprediksi akan hengkang dari Juventus karena tak masuk dalam rencana pelatih Igor Tudor.

Pemain asal Brasil tersebut berpotensi kembali ke Premier League untuk menyelamatkan kariernya.

Dalam konteks ini, Juventus perlu pengganti yang siap pakai tanpa menguras anggaran, dan Bissouma pun masuk kriteria itu dengan sempurna.