
Kabar baik datang dari kamp Juventus. Gleison Bremer berpeluang kembali ke lapangan lebih cepat dari perkiraan.
Bek tengah asal Brasil tersebut bisa tampil dalam laga uji coba pramusim Juventus menghadapi Reggiana pada 2 Agustus mendatang, comeback yang sangat dinanti sejak ia mengalami cedera ACL parah pada Oktober lalu.
Cedera yang dialaminya dalam laga Liga Champions melawan RB Leipzig tersebut menjadi titik balik musim Bianconeri.
Sejak itu, performa defensif Juventus merosot drastis, hingga akhirnya manajer Thiago Motta dipecat pada bulan Maret setelah serangkaian hasil buruk.
Dampak Kehilangan Bremer Sangat Terasa
Bremer adalah tulang punggung lini belakang Juventus. Tanpa kehadirannya, stabilitas pertahanan Juve terguncang.
Meski penyebab keterpurukan Juventus tak bisa disematkan hanya pada satu faktor, absennya Bremer menjadi pukulan berat bagi lini belakang tim.
Bek berusia 28 tahun ini bahkan sempat masuk dalam skuad Juventus untuk FIFA Club World Cup bulan lalu, meski tidak bermain. Kini, semua tanda menunjukkan bahwa ia akan kembali lebih cepat dari yang diperkirakan.
Potensi Comeback di Laga Persahabatan vs Reggiana
Menurut laporan dari IlBianconero, Bremer sangat ingin segera kembali bermain. Bahkan, ia memutuskan untuk mempersingkat masa liburannya demi menjalani latihan pribadi lebih awal.
Saat mayoritas skuat akan kembali berlatih pada Kamis, Bremer dijadwalkan sudah hadir di Continassa pada hari Senin untuk memulai program pemulihan khusus, dan bergabung dengan tim utama tiga hari kemudian.
Tujuan utamanya? Tampil dalam laga uji coba kontra Reggiana yang akan digelar di pusat pelatihan Juventus, Continassa, pada 2 Agustus.
Meski belum pasti berapa menit ia akan dimainkan, partisipasinya di laga ini akan menjadi sinyal kuat bahwa ia siap tampil di pertandingan pembuka Serie A melawan Parma pada 25 Agustus.
Kembalinya Pilar Utama di Era Tudor
Pelatih baru Juventus, Igor Tudor, tentu menyambut positif perkembangan ini. Kehadiran Bremer akan sangat membantu proses konsolidasi lini belakang yang menjadi titik lemah Juve musim lalu.
Jika tidak ada kendala dalam proses pemulihannya selama pramusim, maka Juventus akan mendapatkan kembali salah satu aset terpenting mereka dalam kondisi yang mendekati 100%.
Leave a Reply