Accomando: “Kolo Muani Tolak Manchester United, Prioritaskan Juventus”

Striker Paris Saint-Germain (PSG), Randal Kolo Muani, dikabarkan menolak pendekatan dari Manchester United karena lebih memilih untuk bergabung kembali dengan Juventus.

Meski pembicaraan dengan PSG belum mencapai kesepakatan final, pemain asal Prancis itu telah menetapkan prioritasnya dengan jelas, yakni ingin berkostum Bianconeri.

Juventus Jadikan Kolo Muani Target Utama

Setelah resmi mengamankan tanda tangan Jonathan David, Juventus masih belum berhenti memperkuat sektor serangan. Dusan Vlahovic tengah diupayakan untuk dilepas, sementara Arkadiusz Milik menderita cedera berulang.

Dalam situasi tersebut, nama Kolo Muani mencuat sebagai target utama. Dukungan dari pelatih Igor Tudor, membuat sang striker makin diperhitungkan sebagai bagian penting dari rencana jangka panjang Juventus.

“Juventus sedang berusaha keras untuk merekrut Kolo Muani karena ia kini menjadi target nomor satu di lini depan,” ujar jurnalis Orazio Accomando kepada Sport Mediaset.

“Ia sudah mulai pramusim bersama PSG, tapi Juve ingin mencoba formula transfer baru, bukan pinjaman kering seperti Januari lalu, melainkan dengan opsi atau kewajiban pembelian,”

Kolo Muani Tolak Man United, Prioritaskan Juventus

Ketertarikan Manchester United terhadap Kolo Muani bukan hal baru, terutama mengingat kebutuhan mendesak mereka akan striker tajam.

Namun, menurut Accomando, sang pemain menolak peluang bergabung ke Old Trafford pada tahap ini karena ingin menunggu perkembangan dari Juventus.

“Sudah ada kesepakatan dasar antara Juventus dan Kolo Muani. Sang pemain juga sangat mendorong agar transfer ini terjadi,” jelas Accomando.

“Dari informasi yang kami peroleh, ia telah menolak pendekatan dari Manchester United, setidaknya untuk saat ini. Fokusnya adalah menunggu apakah Juventus benar-benar bisa mengamankan jasanya.”

Negosiasi Juventus dan PSG Masih Berjalan

Meski PSG belum menerima tawaran resmi yang sesuai dari Juventus, negosiasi antara kedua klub terus berjalan.

Juventus disebut tengah menjajaki kemungkinan peminjaman lagi dengan opsi beli, sebuah formula yang memungkinkan mereka mengatur pembelian secara bertahap tanpa mengganggu neraca keuangan.