Pelatih Borussia Dortmund, Nico Kovac, memberikan pujian tinggi kepada Juventus dan Igor Tudor, jelang laga pembuka Liga Champions 2025/26.
Dortmund akan menghadapi Bianconeri di Allianz Stadium pada Rabu (17/9/2025) pukul 02.00 WIB dalam laga yang diprediksi sarat gengsi.
Juventus vs Dortmund: Ujian Berat di Awal Kompetisi
Laga ini menjadi salah satu big match pekan pertama fase liga, dengan tensi tinggi sejak menit awal.
Kovac menilai laga di Turin tidak akan mudah bagi timnya. Selain kualitas pemain Juventus, faktor dukungan penuh suporter di Allianz Stadium juga dianggap menjadi keuntungan besar bagi tuan rumah.
“Kami akan bermain tandang besok. Akan ada 40 ribu fans yang siap memberikan tekanan. Itu akan jadi keuntungan bagi mereka, dan kami harus bisa bertahan menghadapi atmosfer seperti itu,” kata Kovac dalam konferensi persnya, dikutip dari TMW.
Pujian untuk Juventus dan Igor Tudor
Lebih jauh, Kovac tak ragu menyebut Juventus sebagai salah satu tim dengan skuat bertalenta besar di Eropa.
Meski sempat melalui masa sulit di Serie A musim lalu, Bianconeri tetap mampu menembus Liga Champions berkat sentuhan Igor Tudor, yang mengambil alih kursi pelatih di penghujung 2024/25.
“Juventus punya potensi luar biasa, kami sudah melihatnya ketika bertemu di Dortmund. Mereka memiliki kualitas di semua lini, dan kami harus menunjukkan bahwa kami juga bisa mengimbangi permainan mereka,” tegas Kovac.
Sang pelatih juga memberikan apresiasi khusus untuk Tudor, yang disebutnya sebagai sosok cerdas dan pekerja keras.
“Saya senang bisa berhadapan dengan Igor. Karier kepelatihannya sejauh ini memang tidak mengejutkan saya. Dia sudah membuktikan kualitasnya, baik di Italia maupun saat melatih di Prancis,” ujar Kovac.
Fokus Dortmund: Tunjukkan Identitas & Keseimbangan
Meski mengakui keunggulan Juventus, Kovac menegaskan bahwa Dortmund juga datang dengan ambisi besar. Ia menilai timnya sudah berkembang pesat sejak awal musim, dan kini memiliki kedalaman skuat lebih baik.
“Kami ingin menunjukkan identitas kami di Turin. Skuat kami bervariasi, ada lima pemain yang bisa bermain di berbagai posisi di lini tengah, dan persaingan itu sehat. Kami harus menemukan keseimbangan terbaik untuk laga penting ini.”
Leave a Reply