
Dusan Vlahovic sukses mencetak Dua gol dan satu assist dalam laga seru kontra Borussia Dortmund di laga pembuka Liga Champions 2025-26 yang berakhir 4-4, membuktikan dirinya sebagai salah satu pemain paling berpengaruh di skuad Bianconeri musim ini.
Padahal, pada musim panas 2025 masa depan Vlahovic sempat penuh ketidakpastian.
Juventus dikabarkan membuka peluang menjualnya. Namun, justru dalam situasi yang serba tidak pasti, penyerang berusia 25 tahun itu menunjukkan kualitas terbaiknya.
Vlahovic: Dari Keraguan ke Penentu Kemenangan
Sejak bergabung dengan Juventus, Vlahovic kerap menghadapi tekanan besar. Mulai dari ekspektasi tinggi publik, kritik media, hingga spekulasi soal kontrak yang tak kunjung diperpanjang. Meski begitu, ketajamannya tidak hilang.
Musim ini, meski tidak selalu berstatus penyerang utama, Vlahovic justru sukses memanfaatkan setiap kesempatan.
Dari bangku cadangan, ia mampu memberikan dampak nyata dengan gol-gol penting yang menghidupkan permainan Juventus.
Bahkan, dengan gaji besar mencapai €1 juta per bulan, ia kini membuktikan bahwa dirinya layak mendapat tempat di lini depan Bianconeri.
Marino: “Vlahovic Terbaik Saat Semua Lawan Dia”
Pakar sepak bola, Pierpaolo Marino mengungkapkan pandangannya tentang mentalitas Vlahovic.
Dalam wawancara dengan Tuttomercatoweb, Marino menilai striker Serbia itu justru tampil lebih baik saat berada dalam situasi tertekan.
“Dia pemain yang menurut saya menarik. Dia seperti pemain masokis: ketika melawan klub, fans, bahkan pers, justru di situlah dia memperlihatkan permainan terbaiknya. Melawan Dortmund kemarin, dia luar biasa,” ujar Marino.
Menurut Marino, meski situasi kontraknya masih menggantung, Vlahovic selalu mampu membungkam keraguan dengan performa brilian.
Tantangan berikutnya adalah bagaimana ia menjaga konsistensi ketika mulai bebas menegosiasikan masa depannya pada Februari mendatang.
Leave a Reply