Vlahovic dan Juventus Sepakat Tunda Negosiasi Kontrak Baru Hingga Akhir Musim: Fokus Dulu pada Performa

Masa depan Dusan Vlahovic di Juventus masih belum menemukan kepastian, namun untuk jangka pendek, situasi kini mulai jelas.

Sang striker dan pihak klub dilaporkan telah mencapai kesepakatan untuk melanjutkan kerja sama hingga akhir musim, sebelum membuka kembali pembicaraan kontrak baru pada musim panas mendatang.

Kesepakatan ini disebut sebagai sebuah “pakta” oleh CEO baru Juventus, Damien Comolli, yang menegaskan bahwa kedua belah pihak ingin menunda pembahasan kontrak hingga klub mengetahui posisi mereka di klasemen dan peluang lolos ke Liga Champions 2026.

Fokus pada Performa, Bukan Kontrak

Menurut laporan Tuttosport via IlBianconero, baik Juventus maupun Vlahovic sepakat bahwa prioritas utama saat ini adalah performa di lapangan, bukan negosiasi kontrak.

Vlahovic, yang sempat didekati sejumlah klub besar Eropa pada musim panas lalu, memilih bertahan di Turin dan kini mulai kembali menemukan sentuhannya.

Dengan 6 gol di Serie A musim ini, penyerang asal Serbia tersebut kembali menunjukkan ketajamannya sebagai ujung tombak utama Bianconeri. Meski demikian, pembicaraan mengenai kontrak baru terhambat oleh beberapa faktor penting.

Juventus Enggan Naikkan Tawaran Gaji

Salah satu masalah utama dalam negosiasi adalah besaran gaji. Juventus dikabarkan tidak bersedia menaikkan tawaran gaji mereka di atas €8 juta net per musim, karena menganggap investasi tersebut terlalu berisiko.

Beberapa petinggi klub menilai performa Vlahovic belum sepenuhnya konsisten dan masih rentan cedera.

Saat ini, ia bahkan tercatat sebagai pemain dengan bayaran tertinggi di Serie A (€12 juta per musim), sesuatu yang dianggap tidak berkelanjutan untuk neraca finansial klub di tengah era restrukturisasi.

“Klub ingin melihat bukti nyata di lapangan sebelum membuat komitmen jangka panjang,” tulis Tuttosport.

Vlahovic Tetap Tenang dan Fokus di Turin

Meski isu masa depan terus bergulir, Vlahovic dikabarkan tenang dan fokus penuh pada performa.

Ia sadar bahwa nasibnya di Juventus akan sangat bergantung pada kontribusi dan konsistensinya hingga akhir musim.

Sumber internal klub menyebut bahwa sang striker kini menunjukkan kedewasaan baru, baik dalam kepemimpinan di ruang ganti maupun etos kerjanya di latihan.

Kesepakatan untuk menunda negosiasi disebut memberi ruang bagi kedua pihak untuk menilai ulang situasi dengan kepala dingin.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*