Juventus Incar Kemenangan Perdana di Liga Champions, Siap Manfaatkan Krisis Pertahanan Bodo/Glimt

Juventus tengah mempersiapkan diri untuk laga krusial di Liga Champions melawan Bodo/Glimt, yang akan berlangsung pada 26 November mendatang di Norwegia.

Meskipun harus menghadapi perjalanan jauh dan stadion yang terkenal sulit ditaklukkan, kabar terbaru memberikan sedikit optimisme bagi tim besutan Luciano Spalletti.

Krisis Pertahanan Bodo/Glimt

Salah satu perhatian utama Juventus adalah kondisi pertahanan Bodo/Glimt, khususnya penampilan kiper utama mereka, Nikita Haikin.

Biasanya menjadi benteng kokoh tim, Haikin justru sedang mengalami periode sulit. Statistik terbaru menunjukkan bahwa ia telah kebobolan 6 gol dalam 5 pertandingan terakhir di berbagai kompetisi, dengan hanya 1 clean sheet.

Angka ini mengindikasikan adanya kerentanan defensif yang bisa dimanfaatkan oleh Juventus.

Pelatih Bianconeri, Spalletti tentu melihat ini sebagai peluang untuk memecah pertahanan Norwegia, sekaligus mengembalikan kepercayaan para penyerangnya yang sempat mengalami performa kurang maksimal, termasuk Jonathan David, Dusan Vlahovic, dan Kenan Yildiz.

Strategi Juventus di Norwegia

Spalletti tengah menyiapkan skema baru, yakni 4-3-3 untuk menghadapi Bodo/Glimt. Fokus utama adalah memaksimalkan ketajaman lini serang, memanfaatkan ruang yang diberikan oleh pertahanan lawan, serta memberikan peluang emas bagi striker untuk mencetak gol.

Selain itu, sisa waktu dari jeda internasional dimanfaatkan untuk memulihkan pemain cedera.

Lloyd Kelly dan Juan Cabal dikabarkan sudah hampir kembali berlatih penuh, sehingga kedalaman skuad Juventus akan lebih kuat untuk menghadapi laga tandang ini.

Kesempatan Emas untuk Juventus

Kondisi pertahanan Bodo/Glimt yang rapuh, dikombinasikan dengan kembalinya pemain penting Juventus yang cedera, menjadi peluang bagi Bianconeri untuk meraih kemenangan perdana di Liga Champions musim ini, membuka peluang menuju babak knockout.

Spalletti menekankan pentingnya kesiapan mental dan fisik para penyerang untuk memanfaatkan kelemahan lawan.

Jika lini depan Juventus tampil tajam dan disiplin, peluang meraih tiga poin penuh di kandang Bodo/Glimt sangat terbuka lebar.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*