Striker anyar Juventus, Jonathan David, semakin mantap menjalani awal kariernya di Serie A.
Penyerang timnas Kanada itu bukan hanya membicarakan ambisinya di lapangan, tetapi juga soal kehidupan barunya di Italia, termasuk rencana untuk segera belajar bahasa Italia demi beradaptasi lebih cepat.
Awal Positif Bersama Juventus
David langsung menunjukkan ketajamannya sejak debut di Serie A.
Ia mencetak gol dalam kemenangan 2-0 Juventus atas Parma di laga pembuka Serie A musim 2025-26, dan baru-baru ini kembali mencetak gol saat Kanada menang 3-0 atas Rumania di laga uji coba kemarin (6/9/25).
“Saya merasa baik. Penting bagi striker untuk memulai dengan baik dan mencetak gol,” ujar David kepada SportMediaset.
“Tujuannya jelas: membantu tim memenangkan sebanyak mungkin pertandingan,”
Target 25 Gol di Musim Pertama
Ia kembali menegaskan ambisinya mencetak minimal 25 gol di musim perdananya bersama Juventus.
“Saya akan berusaha mencetak sebanyak mungkin gol. Jika saya bisa mencetak 25 gol, itu akan luar biasa. Tapi jika tidak, saya tetap akan memberikan yang terbaik,” tegasnya.
Potensi Duet dengan Vlahovic
Sejauh ini, pelatih Igor Tudor lebih sering menurunkan skema dengan satu striker, bergantian antara David dan Dusan Vlahovic. Namun, peluang untuk memainkan keduanya sekaligus tetap terbuka.
“Ya, saya pikir itu mungkin. Tentu saja, keputusan ada di tangan pelatih. Tapi bagi saya tidak ada masalah untuk bermain bersama Vlahovic,” jelas David.
Kombinasi keduanya berpotensi menciptakan duet mematikan di lini depan Juventus, mengingat Vlahovic dikenal sebagai target man yang tajam, sementara David piawai mencari ruang dan memanfaatkan peluang.
Fokus ke Derby Italia Kontra Inter
Usai jeda internasional, Juventus akan menghadapi laga besar melawan rival abadi mereka, Inter Milan.
Bagi David, pertandingan tersebut punya makna lebih dari sekadar tiga poin.
“Kami tahu ini laga penting, baik untuk musim ini maupun bagi para tifosi. Kami akan mempersiapkan diri sebaik mungkin. Meski ini baru pertandingan ketiga musim ini, mari kita lihat bagaimana hasilnya,” ucapnya.
Ambisi di Serie A dan Liga Champions
Tak hanya fokus di liga domestik, David juga optimistis Juventus mampu bersaing di semua kompetisi.
“Ya, saya pikir kami bisa bersaing di semua ajang. Target kami adalah melaju sejauh mungkin, baik di Serie A maupun Liga Champions,” ungkapnya penuh keyakinan.
Belajar Bahasa Italia untuk Adaptasi Lebih Cepat
Di luar lapangan, David juga mulai menyesuaikan diri dengan kehidupan barunya di Turin. Salah satunya dengan rencana belajar bahasa Italia.
“Saya sedang belajar sedikit. Belum punya guru, tapi segera akan ada. Saya yakin akan jadi murid yang baik,” katanya.
Meski baru bisa mengucapkan kata-kata sederhana seperti ‘Buongiorno’ dan ‘A domani’, David cukup percaya diri karena bahasa Italia mirip dengan bahasa Prancis yang sudah ia kuasai.
“Saya bisa mengucapkan kata-kata sederhana, seperti ‘Buongiorno’, ‘A domani’,”
“Bahasa Italia mirip dengan Prancis, jadi saya yakin bisa cepat belajar.”

Leave a Reply