
Mantan striker Timnas Italia, Giuseppe Rossi, menilai Villarreal lebih diunggulkan saat menghadapi Juventus di matchday 2 league phase Liga Champions 2025/26, Kamis (2/10/2025) pukul 02.00 WIB di Estadio de la Cerámica.
Meski begitu, ia menaruh harapan besar pada Jonathan David, yang menurutnya bisa menginspirasi generasi muda Amerika Utara layaknya Christian Pulisic.
Villarreal Lebih Diunggulkan
Bianconeri tidak datang dengan kekuatan penuh karena kehilangan Gleison Bremer dan Khephren Thuram akibat cedera.
“Villarreal adalah favorit. Mereka saat ini berada di posisi ketiga La Liga di belakang Barcelona dan Real Madrid. Marcelino (García) sudah membangun konsistensi dalam permainan mereka, sesuatu yang masih dicari Tudor di Juventus,” ujar Rossi kepada Gazzetta.
“Kekuatan Villarreal adalah semangat tim dan hubungan mereka dengan para fans. Juventus akan berada di tengah hiruk-pikuk warna kuning di stadion,”
Jonathan David Bisa Jadi Inspirasi
Juventus saat ini memiliki banyak opsi di lini depan: Dusan Vlahovic, Lois Openda, dan Jonathan David. Namun, Rossi mengaku lebih menyukai David secara teknis.
“Jonathan David mencetak banyak gol di Liga Champions bersama Lille. Di Juventus tekanannya lebih besar, tapi saya harap ia bisa menunjukkan kualitasnya untuk menginspirasi anak-anak Amerika Utara, seperti yang dilakukan Pulisic di Milan,” jelasnya.
Meski begitu, David belum mendapatkan kepercayaan penuh dari Igor Tudor. Ia sempat duduk di bangku cadangan dalam dua laga terakhir Serie A, termasuk saat Juventus ditahan Atalanta 1-1. Rossi menegaskan pentingnya rasa percaya diri bagi seorang striker.
“Di klub besar memang ada persaingan, tapi penyerang harus merasa dipercaya. Jika gagal mencetak gol sekali saja, bukan berarti ia harus langsung dicadangkan,” tambahnya.
Kenan Yildiz, Bintang Masa Depan Juventus
Selain David, Rossi juga menyoroti Kenan Yildiz yang disebutnya sebagai pemain kunci Juventus. Bahkan, ia yakin gelandang serang asal Turki itu berpotensi menjadi kandidat Ballon d’Or di masa depan.
“Yildiz fenomenal. Meski baru 20 tahun, ia bermain dengan kematangan seperti pemain 30 tahun. Juventus saat ini adalah Yildiz plus 10 pemain lainnya. Dampaknya bisa disamakan dengan Lamine Yamal di Barcelona.”
Leave a Reply