Legenda Juventus, David Trezeguet, memberikan pesan tegas kepada para penyerang baru Bianconeri yang masih kesulitan menemukan konsistensi di depan gawang.
Dalam beberapa pekan terakhir, performa lini depan Juventus menjadi sorotan tajam setelah tim gagal meraih kemenangan dalam sejumlah laga, meski mampu menciptakan banyak peluang.
Masalah di Lini Depan Juventus
Secara defensif, Juventus dinilai masih cukup solid di bawah arahan Igor Tudor. Namun, persoalan utama kini terletak pada sektor ofensif.
Dua rekrutan anyar, Jonathan David dan Loïs Openda, yang didatangkan untuk memperkuat daya gedor, belum mampu menunjukkan performa yang diharapkan di Allianz Stadium.
Keduanya memang datang dengan reputasi besar dari luar Serie A, tetapi adaptasi terhadap ritme dan intensitas sepak bola Italia tampaknya masih menjadi tantangan tersendiri.
Sementara itu, Dusan Vlahovic juga belum tampil tajam secara konsisten, membuat produktivitas gol Juventus menurun signifikan dibandingkan musim sebelumnya.
Trezeguet: “Serie A Butuh Adaptasi dan Kecerdasan Taktis”
Berbicara kepada Calciomercato, Trezeguet menegaskan bahwa bermain di Italia membutuhkan lebih dari sekadar kemampuan teknis.
“Para penyerang seperti Openda dan David harus memahami bahwa liga Italia sangat berbeda dari yang pernah mereka mainkan sebelumnya,”
“Vlahovic juga harus kembali menunjukkan kualitasnya, karena Juventus masih menunggunya,” ujar Trezeguet.
Ia menambahkan,
“Tudor sudah menemukan keseimbangan di lini pertahanan, tapi di depan, Juve masih mencari formula yang tepat. Kenyataannya, mereka masih kesulitan mencetak gol.”
Sebagai mantan striker yang mencatat lebih dari 170 gol untuk Juventus, Trezeguet tahu betul tantangan yang dihadapi para penyerang baru.
Menurutnya, disiplin, adaptasi taktis, dan kecerdasan membaca permainan adalah kunci sukses di Serie A, liga yang dikenal dengan pertahanan rapat dan strategi matang.

Leave a Reply