Pundit Kritik Kualitas Skuad Juventus yang Tak Cukup Untuk Bersaing

Juventus terus berinvestasi dalam skuad mereka setiap musim, berupaya mempertahankan status sebagai salah satu kekuatan utama sepak bola Eropa.

Namun, meski masih termasuk klub terkuat di Italia, konsistensi tetap menjadi masalah besar. Sejak meraih Scudetto terakhir pada musim 2019-2020, penantian gelar tampaknya masih akan berlanjut melewati musim ini.

Kini, Juve berada di bawah komando pelatih ketiga mereka dalam periode singkat, Luciano Spalletti.

Manajer yang membawa Napoli meraih gelar Serie A pada musim 2022-2023 itu didatangkan untuk memberikan stabilitas, identitas permainan yang jelas, dan mental juara. Klub meyakini pengalaman dan kecerdasannya bisa membawa Bianconeri kembali ke puncak.

Namun, kehadiran pelatih hebat saja tidak cukup tanpa skuad yang benar-benar kompetitif.

Kekhawatiran Serius: Kualitas Skuad Sudah Lama Menurun

Meski Juventus rutin mendatangkan pemain baru, banyak pihak menilai komposisi skuad saat ini masih jauh dari standar emas tim dominan era 2012-2020.

Kedalaman skuad, kualitas individu, hingga keseimbangan antar lini dinilai belum berada di level klub yang ingin bersaing memperebutkan gelar setiap musim.

Pundit senior Pierpaolo Marino, dalam komentarnya yang dikutip Il Bianconero, memberikan kritik tajam terhadap konstruksi skuad Juve saat ini.

Ia menegaskan:

“Ini bukan Juventus terbaik yang bisa ditangani Spalletti, itu fakta. Kita berbicara tentang tim tanpa para juara. Skuad ini tidak bisa menang. Pasar transfer seharusnya bisa dibangun dengan lebih baik. Ini bukan hanya masalah musim panas; kesenjangan ini sudah muncul sejak lama, terutama di lini depan. Juve kini mencoba mengevaluasi kembali Vlahovic untuk menemukan finisher yang tepat. Tapi Dusan belum memiliki kematangan untuk menjadi pencetak 20–25 gol per musim.”

Komentar ini mempertegas satu hal: masalah Juventus bukan muncul tiba-tiba, melainkan akumulasi dari beberapa musim pembangunan skuad yang tidak optimal.

Tantangan Berat di Depan Mata: Bisakah Juventus Bangkit?

Kritik yang dilontarkan Marino menggambarkan kekhawatiran yang lebih luas tentang arah jangka panjang Juventus.

Meski Spalletti membawa harapan baru, fondasi yang rapuh membuat perjalanan Juve untuk kembali ke puncak tidak akan mudah.

Untuk bisa bersaing dengan Inter, Milan, dan Napoli yang memiliki proyek stabil, Juventus membutuhkan:

  • Perencanaan transfer jangka panjang yang lebih solid
  • Skuad dengan pemain kunci berlabel juara
  • Penyerang yang konsisten mencetak banyak gol
  • Kedalaman tim yang mampu menjaga level permainan selama musim panjang

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*