Kenan Yildiz Catatkan Rekor di Derby della Mole Kontra Torino

Gol Kenan Yildiz dalam Derby della Mole antara Juventus versus Torino di pekan ke-20 Serie A 2024-25, Minggu (12/1/2025) mencatatkan namanya dalam sejarah.

Meski tidak cukup untuk membawa Juventus meraih kemenangan, gol tersebut tetap menjadi momen penting dalam perjalanan kariernya.

Juventus hanya mampu bermain imbang 1-1, dengan Yildiz mencetak gol pembuka sebelum Nikola Vlasic menyamakan kedudukan menjelang akhir babak pertama.

Kilau Yildiz di Derby della Mole

Kenan Yildiz, pemain muda yang mengenakan nomor punggung 10 Juventus, tampil impresif sejak menit pertama.

Golnya yang luar biasa pada awal pertandingan menjadi gol Keempatnya pada musim ini di Serie A.

Pemain berusia 19 tahun itu memanfaatkan ruang di sisi kanan, melewati Dua pemain Torino, dan melepaskan tembakan akurat ke sudut bawah gawang dengan kaki kirinya.

Namun, gol tersebut tak cukup membawa Juventus meraih Tiga poin, karena Torino berhasil menyamakan kedudukan melalui sepakan indah Nikola Vlasic di penghujung babak pertama.

Rekor Bersejarah Yildiz

Meskipun hasil akhir mengecewakan, Yildiz mencatatkan rekor yang luar biasa di laga ini.

Berdasarkan data dari Opta, ia menjadi pemain termuda Ketiga yang mencetak gol di kedua pertemuan Derby della Mole dalam Satu musim Serie A.

Pada usia 19 tahun dan 252 hari, Yildiz bergabung dengan daftar pemain legendaris seperti:

1. Bruno Nicole – 19 tahun, 19 hari (musim 1958/59)
2. Felice Borel – 19 tahun, 25 hari (musim 1932/33)

Yildiz menunjukkan bahwa ia bukan hanya prospek masa depan, tetapi juga pemain yang mampu tampil di momen besar.

Momen Penting, Tapi Belum Cukup

Meskipun mencetak gol yang membawa namanya masuk ke buku sejarah, Yildiz tidak bisa menyembunyikan kekecewaan karena Juventus gagal meraih kemenangan.

Hasil imbang ini menambah daftar panjang hasil seri Bianconeri musim ini, dengan total 12 dari 19 pertandingan Serie A.

Juventus kini berada dalam situasi sulit, duduk di peringkat Kelima klasemen sementara Serie A, dan menghadapi jadwal berat di depan, yakni melawan Atalanta dan AC Milan.