Mbangula: “Juventus Harus Bersatu untuk Bangkit”

Samuel Mbangula yang menjadi salah satu kejutan terbesar di Juventus musim ini memahami bahwa perjalanan timnya tidak selalu mulus. Namun, menurutnya, kunci untuk bangkit dari keterpurukan adalah tetap bersatu sebagai tim.

Hal ini ia sampaikan dalam sesi wawancara eksklusif dengan kanal YouTube Lega Serie A, seperti dikutip dari Ilbianconero.com.

“Rahasia untuk bisa bangkit dari kekalahan adalah persatuan tim. Jika semua pemain dan pelatih memiliki tujuan yang sama, maka meskipun hasil yang diinginkan belum tercapai, kami tetap harus bangkit dan melangkah maju,” ujar Mbangula.

“Setiap pemain di tim ini memiliki kualitas yang berbeda-beda, tetapi jika kita menyatukan kekuatan itu, kami bisa mencapai target yang diinginkan,”

Debut Impresif Bersama Juventus

Mbangula mengakui bahwa dirinya tidak memiliki ekspektasi besar saat melakoni debutnya melawan Como di awal musim ini.

“Sebelum pertandingan melawan Como, saya sama sekali tidak menyangka akan mendapatkan kesempatan besar. Saya baru saja bergabung dengan tim utama, dan mustahil membayangkan menjadi starter di laga perdana musim ini,” ujarnya.

Namun, ketika Thiago Motta mengumumkan susunan pemain, Mbangula terkejut sekaligus dipenuhi dengan semangat luar biasa.

“Saya sulit untuk tetap tenang dan fokus karena begitu banyak emosi yang bercampur. Tetapi saya tahu harus membayar kepercayaan pelatih dengan penampilan terbaik saya,”

Thiago Motta: Pelatih yang Membantu Saya Berkembang

Mbangula memberikan pujian tinggi kepada Motta yang menurutnya telah menjadi sosok penting dalam perkembangan kariernya.

“Saya merasa sangat nyaman bekerja dengan pelatih. Ia menuntut banyak dari saya, tetapi di saat yang sama juga memberikan kepercayaan penuh. Saya akan selalu berterima kasih kepadanya karena telah mempercayai saya sejak awal,” ungkapnya.

“Thiago Motta selalu mendorong saya untuk memberikan yang terbaik dan memahami di mana saya bisa berkembang lebih jauh. Dia menunjukkan kepada saya apa yang sudah baik dan apa yang perlu diperbaiki. Ia selalu memberi saya pujian tetapi juga mengingatkan untuk tidak cepat puas. Saya yakin dia adalah pelatih yang tepat bagi saya dan membantu saya bertumbuh sebagai pemain,”

Dipinang Juventus pada Usia 16 Tahun

Bakat Mbangula mulai terlihat sejak kecil, dan ia mengakui bahwa kecintaannya terhadap sepak bola dipicu oleh serial legendaris Holly & Benji.

“Sejak kecil, saya tahu bahwa sepak bola adalah passion saya. Saya mulai bermimpi menjadi pemain profesional setelah menonton Holly & Benji. Dari situlah semuanya dimulai,” kenangnya.

Kesempatan besar datang ketika Juventus menaruh minat kepadanya saat ia masih di Anderlecht.

“Saya memiliki beberapa tawaran dari klub lain, tetapi Juventus menawarkan proyek yang sangat meyakinkan. Mereka benar-benar percaya kepada saya, dan itu yang membuat saya memilih untuk bergabung,”

“Di Juventus, saya telah banyak belajar, baik dalam hal taktik maupun mentalitas. Sekarang saya memiliki api semangat yang sebelumnya tidak saya miliki. Di sini, jika Anda tidak memberikan 100%, maka Anda tidak akan pernah sukses,” tambahnya.

Ambisi Besar Bersama Juventus

Pada awal musim, target utama Mbangula adalah mendapatkan menit bermain di tim utama. Namun, kini ambisinya semakin besar.

“Sekarang saya ingin menjadi pemain penting bagi tim dan memberikan performa terbaik setiap kali saya berada di lapangan. Saya ingin memanfaatkan setiap kesempatan yang saya dapatkan, baik dalam hal permainan maupun mencetak gol,”

Ia juga menegaskan bahwa tujuan utama Juventus selalu sama: menang di setiap pertandingan.

“Juventus adalah klub yang selalu ingin menang di setiap kompetisi. Kami ingin melangkah sejauh mungkin dan meraih trofi. Itulah mentalitas Juventus, dan saya siap untuk berjuang demi itu.” Tutupnya.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*