Motta Tegaskan Sikapnya Terhadap Vlahovic di Tengah Rumor Transfer ke Chelsea dan Arsenal

Pelatih Juventus, Thiago Motta, baru-baru ini menjelaskan situasi Dusan Vlahovic yang tengah menjadi sorotan di tengah rumor transfer yang mengaitkan sang striker dengan Chelsea dan Arsenal.

Dalam konferensi pers menjelang laga bigmatch melawan Napoli di Stadio Diego Armando Maradona, Motta menegaskan bahwa penurunan peran Vlahovic dalam starting XI bukanlah karena performa buruk, melainkan faktor cedera ringan yang dialami sang pemain.

Juventus akan bertandang ke markas Napoli pada hari Minggu (26/1/25) dalam laga pekan ke-22 Serie A 2024-25, dan menurut laporan, Randal Kolo Muani, pemain anyar yang didatangkan musim panas ini, kemungkinan besar akan menjadi starter di lini depan, memaksa Vlahovic untuk duduk di bangku cadangan untuk ketiga kalinya secara beruntun.

Hal ini memunculkan spekulasi terkait masa depan Vlahovic di klub.

Dalam konferensi pers pra-pertandingan, Motta mengklarifikasi situasi tersebut, sekaligus memuji kedalaman skuadnya di sektor serangan.

“Randal dan Nico [Gonzalez] bisa bermain di sisi sayap. Kami memiliki banyak alternatif. Dusan (Vlahovic) telah bermain cukup banyak sejauh ini,” ujar Motta, seperti dikutip oleh Football-Italia.

“Dusan mengalami sedikit cedera yang memengaruhinya. Dia dimainkan dari bangku cadangan dalam Dua pertandingan terakhir. Kita lihat saja siapa yang akan menjadi starter besok,” tambahnya.

“Setelah pertandingan melawan Brugge, saya berbicara tentang para striker kami, tetapi itu dianggap sebagai kritik. Saya tidak pernah berniat mengkritik pemain saya, kecuali terkait sikap mereka,” jelasnya.

Ia juga memuji dedikasi para pemainnya, termasuk Vlahovic, yang selalu menunjukkan sikap profesional di setiap sesi latihan dan pertandingan. Menurutnya, persaingan di dalam skuad adalah hal yang sangat penting untuk menjaga kualitas tim di level atas.

“Persaingan dalam latihan adalah hal yang krusial, terutama di klub besar. Dengan banyaknya pertandingan, persaingan akan meningkatkan kualitas baik saat latihan maupun dalam pertandingan,” kata Motta.

Meski Motta tampak optimis dengan situasi timnya, masa depan Vlahovic di Juventus masih menjadi tanda tanya besar.

Kontraknya akan berakhir pada 2026, tetapi hingga saat ini, belum ada kesepakatan baru antara sang pemain dan klub.

Jika Vlahovic menolak memperpanjang kontrak, Juventus mungkin harus menjualnya pada musim panas mendatang untuk menghindari risiko kehilangan sang striker secara gratis tahun berikutnya.

Dengan ketertarikan besar dari Chelsea dan Arsenal, keputusan akhir akan bergantung pada apakah Juventus mampu meyakinkan Vlahovic untuk bertahan dan menjadi bagian penting dari rencana masa depan klub.

Namun, yang pasti, kehadiran Kolo Muani telah memberikan dimensi baru bagi lini serang Juventus, menciptakan persaingan sehat yang diharapkan dapat membawa klub ke level lebih tinggi.

Pertandingan melawan Napoli akan menjadi ujian penting bagi Juventus, dan publik akan melihat bagaimana Motta mengelola rotasi pemainnya, termasuk apakah Vlahovic akan kembali mendapatkan tempatnya sebagai starter atau tetap menjadi senjata rahasia dari bangku cadangan.

Be the first to comment

Leave a Reply

Your email address will not be published.


*