
Juventus sedang dalam mode krisis setelah mengalami Dua kekalahan telak beruntun dari Atalanta (0-4) dan Fiorentina (0-3).
Tidak hanya gagal mencetak gol dalam Dua laga terakhir, tetapi Bianconeri juga kehilangan posisi Empat besar, dengan Bologna kini berada di atas mereka di peringkat keempat.
Meskipun performa tim semakin menurun, Direktur klub, Cristiano Giuntoli dan CEO Maurizio Scanavino tetap memberikan kepercayaan kepada Thiago Motta.
Namun, manajemen klub tidak tinggal diam dan telah mengadakan pertemuan panjang dengan sang pelatih untuk membahas solusi atas krisis yang melanda tim.
Juventus Berikan Dua Tuntutan kepada Thiago Motta
Menurut laporan La Gazzetta dello Sport, Giuntoli dan Scanavino bertemu dengan Motta dalam sebuah pertemuan siang hari yang berlangsung cukup lama.
Meskipun tidak ada ancaman pemecatan, manajemen Juventus menyampaikan dua tuntutan utama kepada Motta:
1. Memperbaiki Pertahanan
Juventus telah kebobolan Tujuh gol hanya dalam Dua pertandingan terakhir, sesuatu yang sangat tidak biasa bagi klub yang dikenal dengan pertahanan kuatnya.
Manajemen ingin Motta segera menemukan kembali keseimbangan pertahanan agar tim tidak terus-menerus terekspos dalam transisi serangan lawan.
Beberapa keputusan taktis Motta, seperti mencadangkan Federico Gatti, telah menuai kritik karena melemahkan lini belakang.
2. Membangun Kembali Hubungan dengan Skuad
Menurut laporan yang berkembang, hubungan Motta dengan beberapa pemain mulai memburuk.
Beberapa legenda klub, termasuk Alessandro Del Piero, telah menyoroti kurangnya semangat dan reaksi dari para pemain dalam situasi sulit.
Manajemen menginginkan Motta lebih dekat dengan skuad dan memahami psikologi para pemain, agar tim bisa kembali bermain dengan determinasi tinggi.
Motta dalam Tekanan, Juventus Butuh Reaksi Cepat
Meskipun mendapatkan kesempatan untuk membalikkan keadaan, Thiago Motta tidak punya banyak waktu untuk membuktikan dirinya.
Juventus harus segera kembali ke jalur kemenangan untuk mengamankan tiket ke Liga Champions musim depan, karena kegagalan finis di Empat besar akan menjadi pukulan finansial besar bagi klub.
Leave a Reply