
Situasi di Juventus semakin memanas setelah rentetan hasil buruk di Serie A, yang membuat masa depan Thiago Motta kini dalam keraguan besar.
Legenda Bianconeri, Marco Tardelli, mengungkapkan bahwa ia lebih memilih Antonio Conte sebagai pengganti Motta, dengan Gian Piero Gasperini sebagai alternatif terbaik.
Namun, Tardelli juga memperingatkan bahwa memecat Motta sebelum akhir musim bisa menjadi kesalahan besar, karena Juventus masih memiliki peluang untuk finis di Empat besar dan mengamankan tiket Liga Champions musim depan.
Motta di Bawah Tekanan: Juventus dalam Krisis
Kekalahan 0-3 dari Fiorentina pada akhir pekan lalu semakin memperburuk situasi Juventus, yang sebelumnya juga dihancurkan Atalanta dengan skor 4-0 di Turin.
Bianconeri kini turun ke peringkat Kelima, dengan peluang ke Liga Champions yang semakin menipis jika mereka tidak segera bangkit setelah jeda internasional.
Meski Juventus sudah menegaskan tidak akan langsung memecat Motta, tekanan terus meningkat menjelang pertandingan melawan Genoa dalam 11 hari ke depan.
Tardelli: Conte Pilihan Utama, Gasperini Alternatif Terbaik
Dalam wawancara dengan Tuttosport, Marco Tardelli mengungkapkan Dua kandidat utama yang menurutnya layak menggantikan Motta di Juventus.
“Saya selalu mengagumi Antonio Conte. Dia memahami klub ini dengan sangat baik, atmosfernya, dan bagaimana cara mengelolanya,” ujar Tardelli, dikutip dari Football-Italia.
Namun, jika Conte tidak tersedia, Tardelli melihat Gian Piero Gasperini sebagai pilihan terbaik kedua, mengingat ia memiliki hubungan dekat dengan Teun Koopmeiners, yang direkrut Juve dari Atalanta pada musim panas lalu.
“Tetapi juga Gasperini, yang mengenal Koopmeiners dengan baik,” sambungnya.
Memecat Motta Sekarang Bisa Menambah Kekacauan
Meski mengkritik performa Juventus, Tardelli tidak setuju jika Motta dipecat sebelum musim berakhir.
“Memecat pelatih sekarang hanya akan menambah kekacauan, yang sudah terlalu banyak di klub ini. Saya tidak melihat ada manfaat dari pergantian pelatih di tengah musim,”
“Masih ada peluang untuk finis di Empat besar, tetapi Juventus harus segera berubah. Jika tetap seperti ini, saya tidak melihat mereka bisa melakukannya,”
Motta Pelatih Bagus, Tapi Tidak Cocok untuk Juventus?
Tardelli tetap menilai Thiago Motta sebagai pelatih berbakat, tetapi ia meragukan apakah eks pelatih Bologna itu benar-benar cocok untuk klub sebesar Juventus.
“Saya yakin Thiago Motta adalah pelatih yang baik, tetapi sayangnya, dia belum memahami apa itu Juventus,” ujar Tardelli.
Menurutnya, keputusan soal masa depan Motta harus dibuat setelah musim berakhir. Evaluasi mendalam diperlukan untuk memahami akar masalah, bukan hanya mengorbankan pelatih sebagai kambing hitam.
“Di akhir musim, klub harus duduk bersama untuk memahami apa yang terjadi. Namun, diskusi serius diperlukan untuk keluar dari situasi ini. Pada saat itu, mereka akan memahami apa solusi terbaik.”
Leave a Reply