
Pelatih Bologna, Vincenzo Italiano menyampaikan peringatan keras kepada Juventus jelang duel krusial pada pekan ke-35 Serie A 2024-25, Senin (5/5/2025) pukul 01.45 WIB di Stadion Renato Dall’Ara.
Italiano menegaskan bahwa timnya bertekad untuk “mencetak sejarah” dalam laga penentuan zona Liga Champions ini.
Duel Hidup-Mati Demi Liga Champions
Laga Bologna vs Juventus tak sekadar pertandingan biasa. Kedua tim kini hanya terpaut Satu poin dalam klasemen sementara Serie A. Juventus menempati peringkat ke-4 dengan keunggulan tipis atas Bologna yang duduk di posisi ke-5.
Dengan Roma dan Lazio mengintai dari belakang, masing-masing hanya terpaut Satu poin dari Bologna, dan Fiorentina Tiga poin di bawah mereka, membuat persaingan memperebutkan Empat besar masih sangat terbuka lebar dengan hanya empat laga tersisa.
Italiano: “Kami Akan Coba Ukir Sejarah”
Dalam konferensi pers pra-pertandingan, Italiano berbicara penuh semangat mengenai potensi besar timnya musim ini.
“Kami akan mencoba mencetak sejarah juga besok,” ujar Italiano.
“Juventus adalah tim kuat dan telah menunjukkan performa bagus sejak perubahan taktik. Tapi kami punya keunggulan bermain di kandang, dan di sinilah kami memberi kesulitan pada semua lawan,”
“Besok bisa jadi hari penting, tetapi masih ada 12 poin yang harus diperebutkan, yang berarti banyak, dan saya pikir kami harus berjuang hingga hari terakhir. Itu artinya besok adalah tahap penting dalam perjuangan terakhir ini. Kami ingin menghindari menelan pil pahit, kami telah mempersiapkan diri dengan baik,”
Ia melanjutkan dengan mengingatkan bahwa dirinya sudah pernah mengalahkan Juventus, baik sebagai pemain maupun pelatih. Sebuah catatan yang menambah semangat bagi Rossoblu.
“Saya pernah mengalahkan Juve sebagai pemain dan sebagai pelatih. Mereka adalah klub elite Eropa, selalu sulit untuk dihadapi. Tapi kami siap,”
Musim Bersejarah untuk Bologna
Musim ini adalah salah satu musim paling bersejarah bagi Bologna. Berikut pencapaian luar biasa mereka di bawah komando Italiano:
Bologna mencapai final Coppa Italia untuk pertama kalinya dalam lebih dari 50 tahun.
Mereka akan tampil perdana di Supercoppa Italiana.
Bologna juga berpeluang besar lolos ke Liga Champions untuk Dua musim berturut-turut, prestasi langka dalam sejarah klub.
Semua ini dicapai meski mereka kehilangan pemain kunci seperti Zirkzee dan Calafiori, serta harus menyesuaikan diri dengan pelatih baru di awal musim.
Kondisi Terkini Skuad Bologna
Italiano mengonfirmasi bahwa tiga pemain akan absen dalam laga melawan Juventus:
“Para pemain baik-baik saja, kecuali Ndoye, Holm, dan Pedrola. Kami akan segera mendapatkan dua pemain pertama, tetapi saya merasa kasihan pada Pedrola,”
Namun, sebagian besar skuad utama dipastikan siap tampil. Khusus untuk Santiago Castro, sang pelatih menyebut kondisinya terus membaik dan bisa jadi masuk dalam daftar pemain meski belum 100%.
“Castro tidak sepenuhnya fit, tapi kondisinya jauh lebih baik. Dia bisa ambil bagian dari pertandingan,”
Lewis Ferguson juga dikonfirmasi telah pulih sepenuhnya, dan striker Thijs Dallinga menunjukkan peningkatan signifikan dalam latihan pekan ini.
“Saya melihat Ferguson bermain dengan baik. Ia terus berusaha minggu ini dan sudah pulih 100%,”
“Dallinga bergerak dengan baik bagi saya, dengan dan tanpa bola, dan saya berbicara tentang perbandingannya dengan saat ia datang di awal tahun. Dallinga dan Castro adalah pemain nomor 9 kami. Santiago akan kembali dan Dallinga terus membaik,”
Komentar Italiano Tentang Absennya Vlahovic
Dusan Vlahovic, striker Juventus yang sempat dilatih Italiano di Fiorentina, dipastikan absen karena belum pulih dari cedera. Italiano menilai ketidakhadiran striker asal Serbia itu menjadi keuntungan bagi Bologna.
“Saya melatih Dusan selama Enam bulan, dia pemain luar biasa dan selalu berbahaya. Ketidakhadirannya tentu menguntungkan kami, tapi mereka masih punya Kolo Muani, yang juga berbahaya.”
Leave a Reply