
Bintang muda Juventus, Kenan Yildiz, tampil luar biasa di ajang FIFA Club World Cup 2025.
Dalam wawancaranya bersama La Gazzetta dello Sport, pemain asal Turki tersebut mengungkapkan bagaimana pelatih Igor Tudor telah memberinya kebebasan bermain yang lebih besar, serta meningkatkan kepercayaan dirinya di lapangan.
“Sejak datang, Tudor membawa energi baru dan membantu seluruh tim. Ia berkata agar saya fokus pada tugas di lapangan dan melupakan hal lain. Saya tidak ingin membahas masa lalu, tapi benar bahwa dia memberikan saya banyak kebebasan,” ujar Yildiz.
Naik Kelas di Club World Cup
Yildiz tampil menonjol dengan mencetak Tiga gol dan Satu assist dalam Dua laga awal Grup G, menjadikannya sebagai motor serangan utama Juventus di turnamen ini.
Performa apiknya juga menarik perhatian banyak pihak, termasuk pujian langsung dari pemilik klub, John Elkann.
“Kami sempat berbincang. Saya tahu dia menyukai gaya bermain saya. Dia orang yang hebat dan bahkan baru-baru ini mengirimkan pesan yang sangat menyentuh hati,” ungkapnya.
Yildiz: Dari Remaja Jadi Pemimpin
Pemain berusia 20 tahun itu juga mengungkapkan betapa besar perubahan yang dia rasakan, terutama dalam hal mentalitas dan kedewasaan bermain.
“Saya berubah banyak. Dari remaja menjadi pria. Saya belajar untuk percaya pada diri sendiri, karena itu kunci menghadapi setiap tantangan,” katanya.
“Mentalitas adalah hal paling signifikan yang saya ubah. Bermain dengan para pemain berpengalaman memaksa saya untuk selalu meningkatkan diri, baik secara fisik maupun sikap.”
Fokus pada Tim, Bukan Kontrak
Meski terikat kontrak hingga 2029 dan kabarnya akan segera diperpanjang, Yildiz menegaskan bahwa fokusnya bukan pada kontrak atau uang.
“Saya hanya ingin bekerja keras untuk tim. Saya tidak bicara soal uang. Saya ingin memberikan segalanya di atas lapangan,” tegasnya.
Pujian untuk Arda Guler dari Real Madrid
Saat diminta memilih pemain muda berbakat di Piala Dunia Antarklub, Yildiz menyebut nama rekan senegaranya, Arda Guler dari Real Madrid.
“Dia pemain yang luar biasa dan punya masa depan besar. Tapi jangan tanya siapa yang paling kuat, saya tidak akan menjawabnya,” ucapnya sambil tertawa.
Siap Hadapi Manchester City dan Tantang Siapa Saja
Juventus akan menghadapi Manchester City dalam laga terakhir grup, meski keduanya sudah lolos ke babak 16 besar. Namun Yildiz menegaskan bahwa Juventus tetap mengincar kemenangan.
“Laga melawan City akan indah dan menantang. Mereka punya sejarah hebat. Tapi kami tidak peduli siapa lawan berikutnya. Jika harus melawan Real Madrid pun kami siap,”
Dan soal peluang juara?
“Saya tidak tahu. Tapi saya bisa pastikan: kami akan melakukan segalanya untuk jadi juara,” tandas Yildiz.
Chemistry dengan Kolo Muani
Yildiz juga mengungkap kedekatannya dengan Randal Kolo Muani, yang sering memberikan nasihat dan motivasi di lapangan.
“Saya masih tidak percaya dia bilang hal-hal bagus tentang saya. Dua atau tiga tahun lalu, saya cuma anak-anak. Sekarang kami berlatih bersama. Itu mendorong saya untuk kerja lebih keras.”
Leave a Reply